Search
Close this search box.

Sejarah C23IC

Awal terbentuknya Serena C23 Indonesia Community (C23IC) sekitar tahun 2015 ketika Om Ary dan Om Teddy yang sama-sama anggota NDCI (Nissan Datsun Club Indonesia) membeli Nissan Serena C23. Bermula dari Om Ary, diikuti Om Teddy yang juga kepincut untuk meminang c23. Saat itu Om Teddy yang membeli c23 dalam keadaan mati suri, kesulitan mendapatkan informasi mengenai mobil ini.

Manual book pun akhirnya dicarikan oleh kawan NDCI yang kebetulan berprofesi sebagai wartawan tabloid Otomotif, itu pun dari situs rusia (kebayang gak tuh situs rusia kaya gimana). Tidak lama setelah itu, Om Ary dan Om Teddy bertemu dengan pemilik C23 lain, Om Rony. Kemudian Om Erwin dan Om Tulus juga ikut mengganti Nissan B13 nya dengan Serena C23.Dari kawan-kawan pemilik C23 yang masih segelintir tersebut ternyata banyak yang “tertipu” oleh bengkel nakal yang memanfaatkan sedikitnya populasi c23 untuk “memeras” kantong pemiliknya. Melalui latar belakang tersebut, Om Ary berinisiatif untuk mengumpulkan pemilik C23 dalam satu wadah agar bisa bertukar pikiran maupun informasi dalam merawat Nissan Serena c23.

Dibuatlah grup di Facebook, yang sebenarnya sudah lama ada, kemudian dihidupkan kembali. Satu persatu pemilik c23 di “rangkul” untuk masuk grup. Banyak cerita dalam pengumpulan tersebut, ada yg diberhentikan di jalan untuk diajak bergabung. Ada juga yang pemiliknya ditunggu di parkiran untuk diajak bergabung, dan lain sebagainya.

Hasilnya lumayan, semakin banyak saudara satu nasib yang sama-sama memiliki Serena C23 di grup Facebook, bahkan banyak juga yang memiliki Nissan Serena C23 ini sejak lama. Selain grup Facebook, kemudian dibuat juga WhatsApp Grup, dengan harapan komunikasi lebih lancar.

 

Kopi Darat

Kopdar awal (masih bersama NDCI) Serena C23 waktu itu bertepatan dengan persiapan ultah NDCI di pondok cabe pada awal 2016 yang dihadiri hanya 2 unit c23 milik Om Ary dan Om Teddy. Kopi darat selanjutnya Om Erwin ikut menampilkan Serena C23 nya di HUT NDCI.

Kemudian, turing perdana Serena C23 waktu itu ke daerah Purwakarta diikuti oleh Serena c23 Om Teddy dan Om Rony. Semua kegiatan tersebut masih menginduk ke kegiatan NDCI. Setelah WhatsApp Grup Serena C23 mulai ramai anggota, Kopdar perdana Komunitas Serena C23 (acara sendiri) diadakan di TMII pada akhir 2016.

Kepengurusan

Ramainya anggota di WhatsApp Grup mendorong founder dan beberapa anggota lainnya untuk membentuk kepengurusan. Harapannya grup menjadi lebih terorganisir khususnya untuk menjaga persaudaraan dan keguyuban.  Founder saat itu akhirnya menunjuk Om Erwin secara aklamasi untuk menjadi Ketua Umum (periode I). Kopdar akbar pun diadakan (2017) dalam rangka Halal Bihalal, peresmian Komunitas, sekaligus mengukuhkan Om Erwin menjadi Ketua Umum Komunitas Serena C23 Indonesia.  Acara tersebut diliput oleh Otomotifnet. Saat itu juga tanggal 23 Juli 2017 diresmikan sebagai ulang tahun Komunitas Serena C23 Indonesia. Kemudian Om Erwin mendaftarkan komunitas ini ke FK3O (Forum Komunikasi Klub & Komunitas Otomotif) dengan nama C23 Indonesia Community (C23IC).

Pada masa kepengurusan periode I, diadakan juga kopdar dalam bentuk family gathering dalam rangka menyambut awal tahun 2018. Tepatnya berlangsung pada 27-28 Januari 2018.

Saat ini kepengurusan (periode II) Komunitas Serena C23 Indonesia berada di bawah tangguk kepemimpinan Om Herry Hadrian selaku Ketua Umum C23 Indonesia Community (C23IC) yang dipilih melalui pemungutan suara di pertengahan tahun 2018.  Founder dan seluruh anggota berharap, kepengurusan (periode II) ini dapat merangkul seluruh pemilik dan simpatisan Nissan Serena C23 untuk lebih guyub dan menjaga persaudaraan, khususnya dalam memenuhi kebutuhan informasi seputar tunggangan tercinta.

Saat ini (per-2024) ada lebih dari 300 anggota C23IC yang terdaftar (termasuk yg sudah tidak punya mobilnya), dengan jumalah mobil yang terdaftar sekitar 200 mobil. Berasal dari hampir seluruh wilayah Indonesia yaitu DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera, Kalimantan, dan Papua.